Minggu, Maret 01, 2015

Santai…. Kayak di Pantai…. (Sawassdee, Phi Phi Islands…)


Setelah kemarin seharian puas menyusuri pesisir pantai Phuket dari Phuket Town disisi timur pulau ke selatan di Rawai Beach dan terus ke barat melewati Karon dan Kata Beach menuju Patong Beach lalu membelah pulau dari sisi barat ke timur untuk pulang (ribet ye...), pagi ini rutenya adalah jalur laut dari Phuket Town terus ke tenggara menuju pulau Phi Phi yang tersohor seantaro dunia itu… yihaaaa!!!!! 

Khai Nok Island


Berbekal GPS, pagi itu aku keliling Phuket Town untuk mencari kedai sarapan halal. Setelah mutar2 dan balik arah 3 kali, akhirnya kedai yang menjual Roti Canai dan Ice Milk Tea khas melayu (note: Phuket adalah pulau yang dekat dengan perbatasan Malaysia sehingga banyak orang Thailand yang beragama Muslim di Phuket dan terpengaruh budaya Melayu) itu ku sambangi. Penjualnya abang2 muda berotot berwajah Melayu, berbahasa Inggris patah2 dan lancar berbahasa Thailand. Kembali aku memesan Roti Canai dengan telor ceplok dan kuning telor meleleh diatasnya, di cocol dengan kuah kari yang rasanya persis kari opor ayam. Sedapppppp!!! Harga seporsi sarapan + minum pagi itu adalah 40 Bath (Rp. 15000) yang aku rasa cukup murah di banding porsi serupa di Kuala Lumpur.
Sekembalinya dari sarapan, mobil mini van sudah menanti di depan kedai Uncle Bobby. Sekalian mengembalikan motor yang aku rental, akupun berpamitan dan dadah2 manja dengan Uncle baik hati itu. Di mobil sudah penuh turis berwajah bule tua muda dan beberapa turis lokal yang membawa serta anak-anaknya. Semua wajah rombongan terlihat excited dan tidak sabar segera memulai trip ini, terutama aku yang kali ini sudah membawa kolor cadangan. Hehehe….

the tourist, ready for sailing...

Di Phuket Rassada Port sudah banyak rombongan lain yang juga akan berangkat dengan kapal bernama F 1 Cruises ini. Masing2 penumpang diberi stiker untuk di temple di dada masing2 sebagai tanda pengenal dan bagian dari perjalanan seharian bermanja2 ke Phi Phi Islands. Jam 09.00 teng, penumpang segera di berangkatkan kan, ON TIME!! Jadi rute hari ini sesuai schedule adalah Khai Nok Island – Phi Phi Island – Maya Bay – Monkey Beach – Phi Phi Lay Island – Loh Samah Bay – Ao Bi-Loh – Viking Cave – Tan Sai Bay – dan berakhir Phi Phi Don Island kemudian kembali ke Phuket.

Setelah berlayar lebih kurang 25 menit, sampailah kapal pesiar sederhana kami di Khai Nok Island atau yang juga di sebut Ko Yao Yai oleh orang Thailand. Sebelum turun dari kapal, kepala tour guide di trip ini seorang bapak2 yang jago ngebanyol dan berbahasa Inggris patah2 menyampaikan beberapa peraturan. Salah satu peraturan yang di sampaikan adalah jangan buang sampah sembarangan, peraturan yang memang wajib disampaikan, demi kelestarian alam... SALAM LESTARI!!! Untuk menghindari hancurnya terumbu karang di pinggir pantai , kapal pun berhenti tak jauh dari bibir pantai.  Sehingga, kami di jemput oleh perahu-perahu yang berukuran lebih kecil yang penampakannya persis di poster2 pariwisata Thailand yang memajang Phi Phi Island. Masing2 penumpang di pinjamkan alat snorkel dan pelampung serta di berikan waktu 1 jam untuk explore pantai atau snorkeling di tepiannya. Woohhaa!!!!


diatas perahu kecil bersama turis lain
mendarat di perhentian pertaman, Khai Nok Island

Oke, tenang. Ini masih permulaan trip. Barulah disini kita jumpai pemandangan pantai ala Phuket yang menawan persis di postingan teman2 yang udah pernah ke sini. Pasir pantai yang halus dan putih, Ombak yang sepoi-sepoi, gradasi air laut mulai dari warna Alice Blue, Baby Blue, Maya Blue, sampe ke Turquoise yang khas serta turis yang bergelimpangan memuja sinar matahari. It’s great time for swimming and relax on the beach….. seperti kalimat tambahan di itinerary untuk first stop ini.


Puas snorkeling, foto2 dan memantai di Khai Nok Island, rombongan pun kembali di ajak menyusuri laut Phuket bagian tenggara menuju Kepulauan Phi Phi. Aku yang suka pemandangan laut segera menuju dek dan menikmati hamparan laut biru dan disuguhi oleh atraksi ikan terbang yang melompat2 bergerombol disisian kapal dan beberapa burung camar yang sedang mengintai mangsanya. Indah sekali, dipadu dengan terpaan angin laut yang sejuk dan belaian hangatnya matahari Phuket siang itu. Alhamdulillaaah…… atas pemandangan yang indah ini.

Phi Phi Island dari kejauhan
Dari kejauhan, sudah tampak gugusan batu2 besar yang berjejer membentuk orang tertidur, seperti ada kepala, badan dan kakinya. Itulah Phi Phi Island yang tersohor. Lamat2 kapal merapat di Maya Bay, tempat Leonardo Di Caprio Syuting film ‘The Beach’, namun sayangnya penumpang tidak diperbolehkan turun ke pantai karena Maya Bay hanya bisa di jajaki pada saat high season atau sekitar November – April. Jadilah kami santai di dek sambil menikmati makan siang halal berupa bento berisi nasi, salad, ayam goreng tepung dan ikan goreng tepung. Di bar nya sudah disajikan minuman gratis seperti Jus Mangga, Jeruk, Jambu, Kopi, Teh dan bir ataupun air mineral dingin. Makan siang juga dilengkapi dengan potongan buah segar sebagai pencuci mulut. Untuk makan, service mereka memang melebihi ekspektasi.

meal on boat

Sebagai pengganti 2nd stop, kapal akhirnya merapat 15 menit kemudian di Monkey Beach. Pantai kecil yang musti di capai dengan berenang dari tempat kapal bersandar. Akal2an tour guide, mereka bilang ‘We are challenge you all swimming to Monkey Beach’, padahal memang di sana tidak ada kapal kecil seperti di Khai Nok Island. Di Monkey Beach seperi namanya, banyak kera2 ekor panjang yang menghampiri turis untuk meminta makan. Beberapa turis memanfaatkan moment itu untuk berfoto dan keheranan dengan momen seperti itu. Kalau aku sih, malas banget poto sama monyet, soalnya di Indonesia banyak kok teman yang kayak monyet.... jadi tinggal poto sama mereka aja… ups…. *kelakuannya

Monkey beach... so.. so...

Phi Phi Lay Island – Loh Samah Bay – Ao Bi-Loh – Viking Cave – Tan Sai Bay semuanya dilewati di satu jalur menuju pulau besar yang terdapat pemukiman, hotel dan resort bernama Phi Phi Don Island. Di Phi Phi Don Island, kami diberi waktu 1 jam untuk menjelajah, membeli oleh2, ataupun sekedar berjemur dipantai. Turis2 pun berpencar dengan girang. Aku yang udah seperti anak hilang dengan semangat langsung menerjang kerumunan turis yang sedang ngantri dipintu masuk Pulau, keliatan banget lah Indonesianya… gak sabaran, untung sering di anggap sebagai orang lokal, jadi identitas ke Indonesiaannya masih bisa disamarkan…

Phi Phi Don Beach

Phi Phi Don Beach


Puas keliling pulau dan sukses basah2an, jam 4 sore klakson angin dari kapal sudah bergaung mengingatkan penumpang untuk segera kembali ke kapal. Walau masih belum puas dengan trip ini, para penumpang pun dengan pasrah tetap menaiki kapal. Kalo aku bilang, memang lah rasanya gak akan lengkap kalo ke Phuket tapi belum ke Phi Phi Island….. Sawasdee Krup……..